Description:Hawa bukan manusia pertama…Maia merupakan perempuan pertama di sisi Adam. Namun dia memilih kabur dari rumah Adam di Taman Eden kerena tak mau terima atas perlakuan brutal Adam setelah menyekap dan memperkosakannya berpurnama-purnama lamanya di belakang matahari. Di tengah kesendirian Adam yang hampir melumpuhkannya sebagai lelaki, Hawa muncul sebagai perempuan kedua yang sangat penurut, setia, dan pelayan yang cermat sebelum Adam mati terbunuh di tangan Marf’uah, putri Maia, di bawah pohon khuldi. Dan sosok Hawa pas betul dengan sosok perempuan yang diangankan Adam. “Aku lahir dari doa dan harapanmu, Adam. Karena itu aku abdikan diriku sepenuhnya sebagai balas budi baikmu.”Novel ini pernah mendapat somasi dari Majelis Mujahidin Indonesia. Pemicunya adalah ketika resensi Chavchay Syaifullah dimuat di Harian Media Indonesia, 6 November 2005. Berkisah tentang Adam Hawa yang tak ada dalam Kitab Suci.Dalam resensi Endah Sulwesi dituliskan: “penulisnya menyajikan dua versi “unik” mengenai penciptaan Adam. Versi pertama, ia mengartikan secara harfiah Adam yang dibuat dari tanah. Versi kedua, Tuhanlah yang “melahirkan Adam”. Karena Tuhan tak memiliki rahim dan vagina, maka Adam lalu dikisahkan lahir lewat ketiak Tuhan yang dipenuhi bulu. Sungguh imajinasi yang, hmm, nakal. Saya bisa paham jika ada pembaca yang tidak berkenan dan misuh-misuh. Saya tidak tahu deh bagaimana reaksi FPI kalau membaca novel tipis ini.”We have made it easy for you to find a PDF Ebooks without any digging. And by having access to our ebooks online or by storing it on your computer, you have convenient answers with Adam Hawa. To get started finding Adam Hawa, you are right to find our website which has a comprehensive collection of manuals listed. Our library is the biggest of these that have literally hundreds of thousands of different products represented.
Description: Hawa bukan manusia pertama…Maia merupakan perempuan pertama di sisi Adam. Namun dia memilih kabur dari rumah Adam di Taman Eden kerena tak mau terima atas perlakuan brutal Adam setelah menyekap dan memperkosakannya berpurnama-purnama lamanya di belakang matahari. Di tengah kesendirian Adam yang hampir melumpuhkannya sebagai lelaki, Hawa muncul sebagai perempuan kedua yang sangat penurut, setia, dan pelayan yang cermat sebelum Adam mati terbunuh di tangan Marf’uah, putri Maia, di bawah pohon khuldi. Dan sosok Hawa pas betul dengan sosok perempuan yang diangankan Adam. “Aku lahir dari doa dan harapanmu, Adam. Karena itu aku abdikan diriku sepenuhnya sebagai balas budi baikmu.”Novel ini pernah mendapat somasi dari Majelis Mujahidin Indonesia. Pemicunya adalah ketika resensi Chavchay Syaifullah dimuat di Harian Media Indonesia, 6 November 2005. Berkisah tentang Adam Hawa yang tak ada dalam Kitab Suci.Dalam resensi Endah Sulwesi dituliskan: “penulisnya menyajikan dua versi “unik” mengenai penciptaan Adam. Versi pertama, ia mengartikan secara harfiah Adam yang dibuat dari tanah. Versi kedua, Tuhanlah yang “melahirkan Adam”. Karena Tuhan tak memiliki rahim dan vagina, maka Adam lalu dikisahkan lahir lewat ketiak Tuhan yang dipenuhi bulu. Sungguh imajinasi yang, hmm, nakal. Saya bisa paham jika ada pembaca yang tidak berkenan dan misuh-misuh. Saya tidak tahu deh bagaimana reaksi FPI kalau membaca novel tipis ini.”We have made it easy for you to find a PDF Ebooks without any digging. And by having access to our ebooks online or by storing it on your computer, you have convenient answers with Adam Hawa. To get started finding Adam Hawa, you are right to find our website which has a comprehensive collection of manuals listed. Our library is the biggest of these that have literally hundreds of thousands of different products represented.